Jumat, 02 Maret 2018

7 Tips Merapikan Ruang Keluarga yang Sempit


7 Tips Merapikan Ruang Keluarga yang Sempit

Dahulu sering kita temukan rumah dengan identik besar dan halaman luas. akan tetapi kini jarang dijumpai sebab populasi manusia terus bertambah dan lahan semakin terbatas. Tinggal di rumah sempit atau apartemen jadi alternatif banyak keluarga masa kini. Sedangkan demikian, tidak berarti kita tak bisa hidup nyaman di rumah sempit.

Untuk Sekarang ini, dengan tinggal di rumah sempit malahan dapat jadi tempat singgah menyenangkan buat semua. Ruang keluarga yang tidak seberapa luas malah dapat jadi ruang berkumpul dan beristirahat yang menenangkan jiwa raga. Inilah beberapa hal yang perlu dipandang untuk merapikan ruang keluarga Anda.
1. Minim perabotan
Cuma letakkan perabotan penting dalam ruangan yang sempit. Pilih meja berdesain ramping dan bahan ringan, formatnya tak perlu terlalu besar. Usahakan tetap ada ruang tersisa ketika meja diletakkan di antara sofa dan kursi lainnya. Tempatkan TV di dinding, agar meja televisi tidak diperlukan.
Ruang keluarga sempit dengan banyak pernak-pernik tetap dapat kelihatan luas jika ditampilkan dalam warna senada. Sesuaikan warna sofa dengan warna dinding, sarung bantal tempat duduk dan motif karpet.

2. Aktivitas di ruang keluarga
Perhatikan kegiatan apa saja yang dikerjakan oleh keluarga di ruangan ini? Apakah cuma menonton Televisi atau sekedar duduk-duduk dan berdialog tanpa TV? Sesudah merencanakan ini kita akan punya ilustrasi perabot atau furnitur apa saja yang dapat diletakkan di ruang keluarga. misalkan meletakkan kursi tamu sofa, atau yang lainnya yang tidak terlalu besar memakan tempat

3. Cat ruangan warna terang

Warna putih, biru, kuning dan warna cerah lainnya menimbulkan efek luas pada sebuah ruangan. Cocok diaplikasikan untuk dinding ruang sempit, malah rumah secara keseluruhan. Melainkan, warna cerah juga memunculkan kesan dinamis, sehingga seseorang yang berada di dalamnya kurang dapat mengistirahatkan pikiran. Tambahkan sebagian warna gelap sebagai penyeimbang. Pada gambar ini, hal itu digunakan dengan penerapan tirai warna abu-abu.

4. Sofa panjang
Keluarga yang mengaplikasikan tata tertib ketat berkaitan menonton Televisi lazimnya tak meletakkan TV di tiap-tiap kamar, termasuk kamar buah hati. Cuma ada satu TV di rumah dan diletakkan di ruang keluarga. Sofa panjang sebaiknya dipilih, karena dapat digunakan untuk duduk bersama sambil menonton film kesayangan.
5. Sesuaikan ukuran televisi dengan ruangan
Popularitas TV LED membikin banyak orang berlaga-laga memilikinya. Kadang tak disesuaikan dengan proporsi atau ukuran ruangan. Acap kita lihat sebuah televisi layar datar super besar terpajang dalam ruangan yang betul-betul sempit. Hal semacam ini tentu tak baik untuk kesehatan, terutamanya kesehatan mata. Sesuaikan ukuran layar televisi dengan luas ruangan keluarga.

6. Jendela
Jendela bisa memberikan kesan luas bagi ruang sempit. Apalagi sekiranya jendela cukup besar dan kita bisa melihat panorama di luar. Aliran udara dan angin yang bertiup dari jendela juga membikin ruangan lebih teduh dan nyaman. Cermin juga dapat diwujudkan substitusi jendela karena bisa memunculkan efek luas pada ruangan.
7. Pencahayaan
Mengaplikasikan lampu yang memancarkan sinar putih juga dapat membikin ruangan kelihatan lebih luas. Pencahayaan yang baik juga diperlukan jikalau jendela tidak memungkinkan untuk dipasang di ruang keluarga. Atau bila Anda dan keluarga lebih menyenangi menghabiskan waktu bersama untuk membaca daripada menonton layar kaca.

atau jika anda dan keluarga memilih ruang kelarga desain bar cafee bisa dengan meletakkan kursi bar di ruang tersebut agar dapat anda guanakan duduk bersantai bersama keluarga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar